Bejat! 3 Pemuda Cabuli Remaja 14 Tahun Berulangkali
PRINGSEWU - Kelakuan bejat 3 pemuda ini patut diberi hukuman setimpal. Polsek Sukoharjo mengamankan tiga remaja pelaku pencabulan terhadap FA (14), warga Kecamatan Kalirejo Lampung Tengah, Senin (12/11) pagi. Ketiga pelaku yang diamankan IR (17), HS (17) dan BA (17) seluruhnya beralamat di Kecamatan Adiluwih Kabupaten Pringsewu.
Dalam keterangannya humas Polres Tanggamus yang di kirim ke Lampost.co., Selasa (13/11/2018), dijelaskan ternyata korban disekap di rumah yang ditempati HS, setidaknya 10 kali dalam ancaman korban dipaksa melayani nafsu bejat para pelaku yaitu IR sebanyak 5 kali, HS 4 kali dan BA sebanyak 1 kali.
Atas kejadian tersebut korban mengalami trauma mendalam. Korban diantarkan pulang ke rumahnya di Kalirejo Lamteng oleh pelaku HS pada Minggu (11/11) sekitar pukul 03.00 Wib, sehingga bisa menceritakan peristiwa yang di alaminya kepada ibunya.
Kapolsek Sukoharjo, Iptu Deddy Wahyudi, mengatakan ketiga pelaku diamankan berdasarkan laporan NI (41) ibu korban, pada Senin (12/11) pagi.
"Berdasarkan laporan keluarga korban ketiga pelaku diamankan di Basecame para pelaku di Kecamatan Adiluwih Kabupaten Pringsewu," kata Iptu Deddy Wahyudi mewakili Kapolres Tanggamus AKBP I Made Rasma, Selasa (13/11/2018).
Deddy menjelaskan kronologis kejadian bermula dari hari Kamis (8/11) pagi, korban dijemput di kediamannya oleh pelaku IR, yang mana saat itu I berpamitan membawa anaknya jalan-jalan ke Pringsewu menggunakan sepeda motor. Akan tetapi pelaku 'IR' membawa anak korban ke rumah HS di Kecamatan Adiluwih, yang pada saat itu dalam keadaan kosong. Dan disitulah awal pelaku dicabuli para pelaku.
Kapolsek menjelaskan untuk melemgkapi penyelidikan, korban juga di lakukan visum di RSUD Pringsewu.
Lanjut kapolsek Sukoharjo yang baru menjabat tiga hari, menjelaskan , dalam melancarkan aksinya IR memaksa korban dengan membungkam mulutnya dan memegang tangan korban, lalu menyetubuhi korban. Sehingga korban hanya bisa pasrah dirudapaksa pelaku IR.
"Namun tidak sampai disitu, pada hari yang sama ketika HS pulang, juga memaksa korban melakukan pencabulan bahkan disaksikan pelaku IR. Dari situlah korban mulai disekap dan mengalami pencabulan berkali-kali, bahkan sebelum diantar pulang pelaku BA yang datang ketempat itu juga sekali mencabuli korban," terangnya.
Atas peristiwa tersebut, Iptu Deddy Wahyudi menghimbau kepada masyarakat agar lebih memperhatikan prilakunya anak-anaknya dalam kehidupan sehari-sehari sehingga tidak terjerumus ke hal yang negatif.
"Mari bersama-sama memperhatikan anak-anak kita, kalau sudah terjerumus baik menjadi korban maupun pelaku kejahatan tentu kita juga yang merugi," ungkapnya.
Comments
Post a Comment